Minggu, 09 Agustus 2015

ARTI DARI PENCINTA ALAM SESUNGGUHNYA

PENCINTA ALAM : Pencinta alam berasal dari kata : PEN yang artinya orang, CINTA yang artinya mencintai,  ALAM yang artinya alam semesta

Pencinta Alam adalah seseorang yang mencintai alam semesta beserta isinya. jadi Pencinta Alam artinya sangat luas sekali, mencintai hutan, gunung laut, bumi, bulan, matahari dan Sebagainya. Termasuk juga mencintai manusia, mencintai diri sendiri, bahkan mencintai Tuhan Yang Maha Esa. yang telah menciptakan alam semesta beserta isinya. jadi pada hakekatnya Pencinta Alam itu sangat luas artinya. contoh saya mencintai seseorang itu sudah termasuk pencinta alam.
Dalam masalah Pencinta Alam yang kita bicarakan ini yaitu Pencinta Alam yang berkaitan dengan kegiatan alam bebas (outdoor). istilah alam bebas disini adalah kegiat-an yang di lakukan di alam terbuka, seperti di gunung, hutan dan sebagainya.

PENCINTA ALAM DIBAGI BEBERAPA KRETERIA.

1. PENCINTA ALAM ( HOBBY )
Yang termasuk katagori ini biasanya tidak memperdulikan kelestarian alam, hanya mencari kesenangan semata atau kepuasan pribadi. Misalnya seseorang senang melakukan suatu kegiatan di luar rumah,contoh :kemping, kemah, mancing, sepeda gunung dan sebagainya.

2. PENCINTA ALAM ( PETUALANG ATAU PENGEMBARA ).
Yang termasuk Pencinta Alam disini, seseorang yang kegiatannya berpetualang atau mengembara dari satu tempat ke tempat lain. di mana daerah tersebut belum terjamah atau tidak banyak orang yang kesana.dan kegiatannya banyak mengandung resiko ( EXTREEM ) orang tersebut mengetahui kekurangan dan ke lebihan atau bias membeda-bedakan suatu daerah. Suatu contoh gunung Ijen pada tahun 70 an dengan gunung Ijen sekarang, kalau dulu gunung Ijen tidak ada kotoran kuda, asap mobil, pondokan, jalan aspal, dan sebagainya. Tapi sekarang seperti yang kita ketahui kerusakan alam di mana-mana. Orang tergolong di sini masih kurang memperdulikan kelestarian lingkungan. Tapi dia sudah berusaha untuk melestarikan nantinya. Seseorang tersebut banyak mengeritik keadaan alam yang rusak.

3. PENCINTA ALAM ( PELESTARIAN ALAM/ LINGKUNGAN )
Pencinta alam yang tergolong disini menekankan kegiatannya pada pelestarian alam, kalau di Indonesia yang menekankan dibidang ini seperti P.A.G.N. ( pencinta alam Garuda Nusantara ). Kelampok tersebut kegiatannya banyak mengadakan konserfasi alam ( flora dan fauna ), dan melaporkan kerusakan alam ke ke pihak yang berwenang.

PENCINTA ALAM INDONESIA
Organisasi pencinta alam di Indonesia ada kira-kira pada tahun 60an. Sampai sekarang berkembang pesat tidak pernah sepi, pada tahun 2010 terdata sekitar 2000 organisasi pencinta alam.
Seiring bertambahnya organisasi pencinta alam, prestasi tambah meningkat, akan tetapi banyak yang tidak mengerti asal usul pencinta alam itu sendiri. Kalau seseorang tidak tau yang ia cintai apakah biasa mencintai sesuatu hal tersebut. Banyak pencinta alam yang mengusung-usung simbol-simbul, atribut, aksesoris tetapi perilakunya bukan sebagai pencinta alam.
Padahal kehadiran pada saat kemelut politik di Indonesia pencinta alam visi dan misinya sangat jelas, yaitu pembentukan character building. Di salah satunya artikelnya berjudul Menaklukkan gunung slamet yang terangkum dalam buku zaman peralihan. Seo Hok Gie (Alm) menulis seperti ini, ………………seseorang dapat mencintai sesuatu secara sehat kalau ia mengenal akan obyeknya. Mencintai tanah air dapat di tumbuhkan dengan mengenal Indonesia beserta rakyatnya dari hakekatnya. Justru sekarang kebalikkannya banyak yang mengklim pencinta alam tetapi kelakuannya sebaliknya.

ASAL USUL PENCINTA ALAM
Lahirnya pencinta alam di Indonesia tidak di ketahui secara pasti tanggal, bulannya, tatapi mulai hadir pada tahun 60an. Istilah pencinta alam dikenalkan pertama kali oleh SEO HOK GIE (Alm), pendiri mapala UI.
Pada masa pemerintahan presiden sukarno panggung politik begitu menggeliat sangat ramai sampai masuk ke kampus-kampus. Ada beberapa orang mahasiswa yang jenuh dengan politik lalu mengadakan kegiatan di luar kampus seperti naik gunung, jalan-jalan di pedesaan sambil berkeluh kesah pada Sang pencipta. Sekelompk mahasiswa tersebut tidak rela jas almamaternya di jadikan pertaruhan politik lalu mereka ini menamakan pencinta almamater yang di motori oleh Seo Hok Gie,juga ada Herman O, Lantang, Asminur Sofyan Udin, Edi Wurwantoro serta Maulana.
Kata pencinta alam pertama kali di kumandangkan oleh Mahasiswa Pencinta Alam UI (Mapala). Ketika organisasi pencinta alam mulai menjamur saatnya membuat kode etik pencinta alam, maka lahirlah kode etik pencinta alam yang di rumuskan pada gladian ke IV di Ujung Pandang.
ANTARA DULU DAN SEKARANG HAKEKAT YANG TELAH BERGESER
Setelah puluhan tahun berlalu, hakekat pencinta alam itu sudah banyak bergeser dari hakekatnya, dan tidak di terapkan pada kehidupan sehari-hari. Padahal seharusnya mereka yang masuk organisasi pencinta alam harus mempunyai poin lebih dari pada yang tidak masuk tentang kelestarian lingkungan. Bukannya inti dari kode etik itu adalah soal kesadaran tentang alam dan upaya untuk mencintai alam, berarti pula mencintai Sang Pencipta melalui kegiatannya tersebut.
Sudah saatnya organisasi pencinta alam “bersatu” guna mengembangkan ide dan kegiata yang bermanfaat dalam bentuk yang kongkrit. Hal ini untuk dirinya sendiri,golongan,masyrakat,terutama sekali buat “ Ibunda “ kita sendiri yaitu alam dimana kita bermain dan berkegiatan.

SEKILAS TENTANG
KODE ETIK PENCINTA ALAM


PENDAHULUAN
Bila menjelang waktu libur banyak kita jumpai aktefitas hidup di alam bebas (outdoor life), berkemah ditepi pantai atau hutan, mendaki gunung, dan lain-lain. hal ini mempunyai ragam motifasi untuk dapat melakukan hal tersebut. Bicara tentang kepecinta alaman menyangkut hal ini koplek yang berhubungan dengan kesadaran untuk melestarikan lingkungan.
Latar belakang lahirnya kode etik pencinta alam Indonesia di awali dari situasi dan kondisi politik di Indonesia. Sikon social dan aikon ekonomi, namun dalam hal ini hanya di batasi dua hal yaitu pengertian pencinta alam dan organisasi pencinta alam (OPA).

PENGERTIAN PENCINTA ALAM
Dalam mencintai alam bukanlah sekedar mengagumi, apalagi mengikis habis dan merusak alam. Mencitai alam mengundang perasan kita untuk kagum, hormat, mengambil mamfaat dari adanya alam itu dengan mempertimbangkan untung ruginya baik bagi alam maupun bagi manusia. perasaan dan untuk memelihara hubungan harmonis manusia dengan alam.

Hal prinsip yang perlu di perhatikan dalam melakukan tindakan mencintai alam :
  1. Mengagumi , menyenangi, menyayangi alam.
  2. Menjaga, memelihara, pempertahankan dan memperbaiki alam sebatas kemampuan dan sesuai kebutuhan.
  3. Memamfaatkan, mengambil makna dan hasilyang di butukan dari alam dengan tidak meninggalkan jejak yang negative.
  4. Menyadari, menghayati dan mengamalkan sepenuuhnya kerja sama antara sesama koponen alam yang saling menguntungkan.
Dengan memperhatikan kriteria tersebut maka dapatlah dibedakan tindakan yang mencintai alam dan yang tidak.

ORGANISASI PENCINTA ALAM
Organisasi pencinta alam adalah organisasi yang menghimpun pencinta alam sebagai anggotanya. Persaratan yang harus dipenuhi sebagai organisasi pencinta alam di Indonesia :
  • Azas Pancasila.
  • Menjadikan kode etik pencinta alam sebagai landasan hubungan.
  • Tujuan tidak bertentangan dengan perundang-undangan yang ada.
  • Ada alamat tetap dan bias dihubungi.
  • Ada AD/ART dan anggota minimal 20 orang.
  • Ada nama dan lambang organisasi yang jelas.
  • Tidak merupakan anak atau bawahan dari salah satu organisasi politik praktis.
  • Ada pengakuan dari pihak lain.

JANGKAUAN PENCITA ALAM DI INDONESIA
Pencinta alam Indonesai jangkauanya sangat luas dan umum, maupun hanya sebagian dari itu yang mengambil sepesialis ( seperti memanjat tebing, menyusur gua, pendaki gunung, olahraga air dan lain lain ). Pencinta alam diharapkan dapat menjembatani hubungan antara indifidu pencinta alam Indonesia, menyelaraskan hubungan konsepsional maupun operasi antar kelompok specialisasi. Dan juga dapat menjadi pemersatu agar pencinta alam Indonesia tidak terjebak dalam pandangan dan penalaran yang mengadu domba.

MAKNA YANG TERSIRAT DALAM PENCINTA ALAM INDONESIA
- Keinginan yang luhur dari pencinta alam, yaitu keinginan yang berlandaskan pada suatu pendalaman penghayatan arti hidup dan kehipan manusia.
- Kesadaran akan hakiki diri pencinta alam itu sendiri, pencinta alam menyadari bahwa alam adalah ciptaan Tuhan. alam diciptakan bukan untuk di taklukkan, tetapi alam diciptakan untuk keselamatan manusia, dan terpeliharanya alam tergantung dari kesadaran manusia itu sendiri. Pencinta alam Indonesia mengandung makna keteladanan dan tutunan yaitu tuntunan hubungan vertikan dan tuntunan hubungan horizontal.

TUNTUNAN HUBUNGAN VERTIKAL
Manusia menyakini Tuhan ALLAH SWT sebagai al-kholiq yang maha pencipta, kedudukannya lebih tinggi dari segenap mahluk yang diciptakan –Nya. pencinta alam Indonesia mengakui manusia sebagai kholifah fil ardi, sebagai wakil Tuhan di bumi, untuk itu tidak usah bertindak melebihi kewenangan dan haknya sebagai manusia.

TUNTUNAN HUBUNGAN YANG HORISONTAL
Pencinta alam menuntun hubungan manusia dengan manusia, manusia dengan alam lingkungan, sesama ciptaan Tuhan, hubungan antar pencinta alam. Pasti di warnai watak manusia serakah, angkuh, congkak, loba, dan sebagainya. Pernyataan kesadaran manusia dalam pencinta alam mengandung makna saling menghargaai sesama manusia sesuai harkat dan martabatnya disisi ALLAH SWT, saling menghormati demi terjalinnya kerukunan dalam kebersamaan yang serasi, selaras, seimbang, sesuai hakekat masing-masing.
Pencinta alam Indonesia juga menuntun hubungan manusia dengan alam sekitarnya. Pencinta alam Indonesia hanya memamfaatkan alam sesuai dengankebutuhan dan kemampuan, tampa memeksakan kehendak.
Dengan demikian pencinta alam diharapkan mampu menjadi tuntunan bagi manusia, dari masa kemasa sepanjang jaman. Meskipun dalam penghayatan dan pengalamannya masih sangat relative dan berfariasi.
Kita para pencinta alam inilah berkewajiban untuk memacu diri agar lebih baik dan semakin baik. Dari waktu-kewaktu para pencinta alam berlomba tonggak jejak telah tertancap pada forum gladian IV di Ujung Pandang, tepatnya pada pukul 00.15 wita tanggal, 29 januari 1974.

KEORGANISASIAN
Sebelum kita masuk pada organisasi di sekitar kita, baik itu organisasi kepemudaan, organisasi social, masyarakat, siswa, dsb, kita harus mengetahui maksut dan tujuan dari organisasi itu didirikan, yang biasanya tercantum di AD/ART-nya. setelah kita yakin kita dapat bekerja sama maka barulah kita bergabung untuk menjadi anggotanya. Untuk itu disini mencoba untuk menguraikan sedikit banyak tentang keorganisasian yang mudah-mudahan dapat menambah wawasan kita semua.
Pengertian umum organisasi adalah merupakan wadah dari sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama dan sengaja bekerja sama untuk mencapai apa yang menjadi keinginan.

TIGA SEGI POKOK ORGANISASI
  1. Ada anggota.
  2. Punya tujuan.
  3. Adanya kerja sama.
A. ANGGOTA
Dalam suatu organisasi tidak ada yang lebih berharga daripada anggota, kerna merekalah yang nantinya akan berperan dalam menetapkan dan menjalankan roda organisasi dalam usaha mencapai tujuan organisasi. Mereka ini ikut terjun dan menggeluti organisasi, dalam berbagai tujuan dasaar di bagi menjadi empat foktor utama antara lain :

B. MOTIFASI
Pengertian motivasi ini bias beragam tergantung dari siapa yang melihat dan merasakan atau untuk kepentingan apa. Tetapi secara garis besar pengertian motivasi adalah dorongan yang muncul dari diri manusia untuk berbuat dan berusaha untuk mencapai sesuatu, hal ini terlepas dari maksut dan tujuan yang ada di hati.
Motivasi itu dapat berupa keinginan, pangilan jiwa, imbalan, materi, kekuasaan,popularitas peranan, persahabatan, kegembiraan, dsg. Yang semuanya itu manusia/individu yang bersangkuta.

C. POTENSI
Potensi adalah merupakan sumber daya yang tersedia. Jadi kira-kira pengertian potensi dalam organisasi adalah kemampuan untuk mengembangkan, meningkatkan, menyalurkan dengan memamfaatkan semua sumber daya yang ada pada individu di tambah fasilitas yang tersedia pada organisasi, seperti tingkat elektual, fisik dan keterampilan serta mentalitas (berani tangguh dan ulet).

D. PERSEPSI
Dalam suatu organisasi setiap anggota mempunyai persepsi sediri-sendiri dan berbeda-beda satu dengan yang lain. semua itu tergantung daya nalar masing-masing sehingga dalam pencapaiyan tujuan tidak mengalami hambatan. Untuk itu perlu penjelasan yang lebih terperinci agar nantinya mempunyai presepsi yang seragam.

E. SIKAP
setiap anggota dalam suatu organisasi tidak akan bekerja sendiri. Melainkan bergerak dengan anggota yang lain diluar organisasi ( masyarakat disekitar ).maka dirasa perlu untuk setiap anggotaa mempunyai mental social yang baik,melipuuti beberapa aspek :
  • Kesadaran untuk bekerja sama.
  • Menghormati dan menghargai orang lain.
  • Menyasari batas kemampuan ( kelebihan dan kekurangan ).
  • Memiliki sikap memimpin dandipimpin.
  • Mempunyai harga diri.
  • Bersikap terbuka.

F. TUJUAN
Suatu orgsnisasi yang baik adalah apabila organisasi tersebut mempunyai tujuan yang jelas. Pada dasarnya tujuan organisasi adalah merupakan sesuatu yang ingin di capai, yang biasanya di yatakan secara formal. Karna hal itu mmempunyai peranan penting dan menjadi dasar organisasi itu untuk melangkah selanjutnya. Pencapaian tujuan harus secara obyaktif.

G. KERJASAMA
Kerja sama itu dapat berjalan apabila ada kesadaran dari orang untuk kepentingan bersama dalam usaha pencapaian tujuan. Adapun prinsip-prinsip dasar kerja sama sebagai berikut :
  • Adanya kepentingan dan tujuan yang sama.
  • Kemampuan indifidu yang terbatas.
  • Terjadi proses berbagi pengalaman.
  • Memelihara hubungan social yang baik.
Ruang lingkup organisasi secara formal, wujut kerja sama dapat di yatakan secara kongkrit dengan pembagian tugas yanga jelas secara terstruktural dan juga menyangkut masalah tanggung jawab dan wewenang-wewenang dari setiap unit kerja seperti :
  1. Tugas, tanggung jawab dan wewenang dinyatakan secara tegas dan
  2. Setiap anggota harus mengetahui hak dan kewajibannya.
  3. Pelaksanaan aktefitas yang diatur hendaknya sederhana.
Dua hal yang perlu di perhatikan untuk menjaga efektifitas dan aktevitas dari organisasi :
1. KADERISASI
  • Memelihara keberadaan modal yang sangat berharga. Yaitu kesinambungan organisasi.
  • Dapat melakukan estafet kepengurusan dengan lebih cepat dalam mengatasi perubahan yang terjadi.
  • Telah menyiapkan kader pengganti.
2. AKTIFITAS
Melakukan aktefitas yang terus menerus secara teratur dan terencana agar tidak terjadi ke fakuman dalam jangka waktu yang lama. Sedangkan yang di perolehnya adalah :
  • Akanselalu terjadi komunikasi.
  • Akanterjadi proses ppenyaragaman presepsi lembaga.
  • Kerja sama akan semakin baik.

SUMBER : NAPALIMA

Senin, 02 Februari 2015

HISTORIKA PENCINTA ALAM

A.      Pengertian Pencinta Alam
Tentunya kita banyak yang tidak tahu apa bedanya antara “pencinta alam” dan “pecinta alam” yang ketika kita baca sekilas memiliki arti yang sama, namun dalam kamus besar bahasa Indonesia ternyata sangat berbeda. Pencinta alam adalah orang yang mencintai alam sedangkan pecinta alam adalah orang yang bercinta di alam. Mencintai alam bukan hanya sekedar mengagumi namun mencintai alam mengandung arti merasa kagum, hormat, mengambil manfaat dari apa yang ada di alam dengan memperhatikan untung ruginya baik bagi alam maupun lingkungan sekitarnya, perasaan dan niat untuk memelihara, niat untuk memperbaiki juga mempertimbangkan keharmonisan hubungan hubungan manusia dengan alam. Pencinta alam berasal dari kata “cinta” dan “alam” yang dapat diartikan sebagai orang yang mencintai alam. Walaupun belum tentu semua pihak menerima, paling tidak upaya telah dicobakan. Motivasipun beraneka ragam, ada yang sekedar rileks, adat/ kepercayaan, ada yang sengaja ingin menambah wawasan agar lebih mempertebal rasa yakin dan percaya kepada Tuhan, ada yang untuk penelitian dan banyak lagi.

 Siapakah pencinta alam itu? Meraka yang Tentara atau Pramuka, KPA atau MAPALA atau mereka yang suka naik gunung ? Pengertian tentang sumpah prajurit dan Sapta Marga, pengertian akan Dasa Darma Pramuka, pengertian tentang Kode Etik Pecinta Alam. Dilihat dari segi tatakarma yang di anut sudah timbul perbedaan apalagi dari segi tujuan yang ingin dicapainya. Perlu diingat pada dasarnya semua kegiatan memiliki tujuan.
Upaya manusia untuk memahami gejala alam bermula sejak manusia merasakan alam sebagai pemuas kebutuhannya. Alam tidak pernah menentang manusia, alam dapat berkembang tanpa manusia, apakah mungkin bisa sebaliknya? Sebenarnya apabila seseorang telah berhasil mencapai puncak sebuah gunung, menerjang gelombang, melintasi padang pasir, menembus rimba atau menerobos goa ia sama sekali tidak menaklukkan alam tetapi sebenarnya ia menaklukkan diri sendiri baik kelemahan jasmani maupun rohani.
Namun banyak orang yang sepakat bahwa Pencinta Alam adalah nama lazim yang selalu diberikan kepada seseorang yang bergabung dengan organisasi pencinta alam, baik dikampus, sekolah, atau kelompok pencinta alam, yang berbasis pendidikan terhadap alam.

B.      Organisasi Pecinta Alam
Secara umum organisasi adalah sejumlah orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Sejumlah orang berarti lebih dari satu orang atau individu. Sedangkan untuk bekerja sama sejumlah orang tersebut harus ada aturan mainnya agar tujuan dapat tercapai dengan baik. Aturan main tersebut ada yang tertulis dan ada yang tidak tertulis.

Persyaratan yang paling harus dipenuhi oleh suatu organisasi :
1.    Berdasarkan Pancasila,
2.    Menjadikan Kode Etik Pecinta Alam sebagai landasan hubungan,
3.    Ada nama dan alamat jelas dan tidak mengundang masalah dari pihak lain
4.    Jumlah anggota idealnya adalah  minimal 20 orang,
5.    Ada AD/ART ataupun PO/ Juklak
6.    Tujuan tidak bertentangan dengan Perundangan-undangan yang ada
7.    Ada lambang organisasi (bendera, stampel, dan perlengkapan lain)
8.    Tidak merupakan cabang atau menjadi bawahan salah satu organisasi politik
9.    Ada pengakuan dari pihak lain/ luar (Akta atau ijin)

Tujuan dari berorganisasi di pencinta alam mencakup tiga hal:
ü Memupuk patriotisme yang sehat dikalangan anggotanya. Hal ini dapat dicapai dengan dapat beradaptasi dengan alam masyarakat atau rakyat kebanyakan. Memang tekad yang mendasari pendirian organisasinya ini adalah suatu keyakinan bahwa patriotisme yang sehat tidak mungkin timbul dari slogan-slogan, indoktrinasi atau poster-poster. Patriotisme yang sehat hanyalah mungkin dibina atas partisipasi yang aktif dari seseorang melalui hidup di tengah-tengah alam dan masyarakat Indonesia pada umumnya.
ü  Mendidik para anggotanya baik mental maupun fisik. Di sini juga ditekankan aspek edukasi tanah air secara aktif dekat.
ü  Mencapai semangat gotong-royong dan kesadaran sosial.
Ada beberapa prinsip atau kriteria dalam mencintai alam:
§  Mengagumi, menyayangi, dan menyayangi alam
§  Menjaga, memelihara, mempertahankan, serta memperbaiki alam
§  Memanfaatkan, mengambil makanan dan hasil yang dibutuhkan dari alam dengan tidak meninggalkan jejak negatif
§ Menyadari, menghayati, dan mengamalkan sepenuhnya kerja antar sesama komponen alam yang saling bergantung.

Klasifikasi pencinta alam berdasarkan tujuan :
  1. Kelompok yang interest atau yang lebih berorientasi kepada kegiatan adventure
  2. Kelompok yang hanya ingin mencari teman
  3. Kelompok yang interest pada keorganisasian
  4. Kelompok yang interest pada lingkungan hidup.
C.      Sejarah Pencinta Alam Indonesia
Di Indonesia sendiri Pendirian organisasi pencinta alam berdiri pada saat perubahan masa transisi orde lama ke orde baru sekitar tahun 1942, yang pada saat itu berdirilah organisasi kepemudaan yang dikenal dengan Pandu. Pandu inilah yang terbagi 2 (dua) yaitu Pramuka yang dinaungi oleh pemerintah dan Wanadri yang berdiri bebas.
Pendirian organisasi pandu bertujuan mengumpulkan para pemuda indonesia untuk memproklamirkan kemerdekaan indonesia . Pada saat yang sama berdirilah organisasi MAPALA Fakultas Bahasa UI (Sekarang dikenal MAPALA UI), yang dipelopori oleh Soe Hok Gie yang sampai saat ini masih menjadi perdebatan karena pada waktu itu ada dua organisasi yang besar bersaing mengatakan dirinya yang pertama berdiri di Indonesia, Wanadri dan Mapala UI.
Setelah kemerdekaaan Indonesia banyak dari tokoh-tokoh ingin duduk dikursi pemerintahan sehinggah tidak memikirkan masyarakat yang jauh dari pedalaman yang mengalami penindasan yang dilakukan pemerintah pada saat ituKarna adanya tatanan politik pemerintah yang tidak disenangi, maka pemuda dan mahasiswa pada saat itu membentuk tim untuk melakukan perlawanan terhadap pemerintah
          untuk merancang konsep-konsep perlawanan agar tidak tercium oleh aparat pemerintah sehingga muncul ide pemuda dan mahasiswa untuk menyusun konsep yang susah dijangkau oleh orang, maka muncullah ide naik gunung.



Senin, 05 Januari 2015

pelantikan anggota kehormatan dan 15 anggota muda sispala oasis smk negeri 2 padang

alhamdulillah...setelah mengikuti proses yang di tentukan oleh panitia DIKDACALAM 7 ANGKATAN 6...telah terpilih siswa smk negeri 2 padang menjadi anggota siswa pencita alam (SISPALA) yang bernamakan sispala oasis...yang telah di laksanakan di sekolah dan di seketariat MPALH(mahasiswa pencinta alam dan lingkungan hidup) UNP dan di pelantikan anggota muda.DAN juga pelantikan uda UDA EVI ENDRI sebagai anggota kehormatan sispala oasis
dan pelantikan di GOA BABA BATU GADANG ,INDARUNG...Daerah kota padang sumbar.

Rasa syukur untuk Tuhan yang maha esa
dan terima kasih kepada
SMK negeri 2 padang
MPALH UNP
Anggota luar biasa sispala oasis
mapala alpi ien imam bonjol padang
mapala gempar sumatera utara
sispala alnino
stepala lubuk alung 




15 anggota muda sispala oasis 
AGUSTINA KURNIA WATI 
N A G : 14.06.062

ARIEF BUDIMA N
N A G : 14.06.063

AURELLIE FEBRIANDA 
N A G : 14.06.064

AYURIAS TUTI 
N A G : 14.06.065

EGGY VEBRIANI PUTRI
N A G : 14.06.066

FITRI FRNSISKA DEWI 
N A G : 14.06.067

MAYANG JUMARTI 
N A G : 14.06.068

NOVELIANOF PUTRI
N A G : 14.06.069


NOVIATUL KHAIRI
N A G : 14.06.070

RIA ANGGRAINI
N A G : 14.06.071

RISMAN ESSA PUTRA 
N A G : 14.06.072

SEPTI ELFA SARI 
N A G : 14.06.073

VANI SAFITRI 
N A G : 14.06.074

WISMA LINDA 
N A G : 14.06.075

YUWINDA IRZAL 
N A G : 14.06.076

SELAMAT KEPADA ANGGOTA MUDA YANG TERPILIH 
MARI SATUKAN HATI DALAM KEKOMPAKAN UNTUK MENGHARUMKAN NAMA OASIS 

Sabtu, 03 Januari 2015

5 Dosa Para Pendaki Gunung yang harus dihindari

1. MELAKUKAN KEGIATAN PENDAKIAN MASSAL (NON-KONSERVATIF)

Mungkin kita sudah tahu tentang sebuah brand perlengkapan outdoor yang melakukan pendakian massal ke gunung Semeru beberapa waktu lalu. Saya sempat diajak teman karena dalam iklannya pendakian ini dibumbui oleh kata-kata bersih-bersih gunung, tanam pohon, dan konservasi.

Kenyataannya? Semeru menjadi tempat sampah dan potensi rusaknya ekosistem makin besar.
Sebelum mengikuti pendakian massal, ada baiknya survey terlebih dahulu. Berapa kapasitas gunung tersebut, berapa jumlah pendaki yang dibolehkan ikut oleh panitia, dan hal yang terkait dengan konservasi lainnya. Hindari penmas yang hanya mencari laba semata.
[hl]Jadilah pendaki yang bertanggung jawab.

2. ANDIL BESAR MENCEMARI LINGKUNGAN

Biarkan mereka tetap pada tempatnya
Biarkan mereka tetap pada tempatnya

Saya pernah naik gunung dengan seorang rekan yang kelihatannya sudah ‘senior’ dalam hal mendaki. Namun, ditengah perjalanan istirahat, saat ia memakan sebuah makanan ringan, dengan ringannya pula ia membuang sampah itu sembarangan. Itulah potret kebanyakan pendaki yang tidak paham akan konservasi.

Apa sulitnya sih membawa sampah di dalam tas?

Di lain waktu, saat saya sedang ingin mengambil air di sebuah mata air, terlihat seorang pendaki yang sedang menikmati ritual B*B di mata air itu!

Apa dia tidak berfikir orang akan minum dari sana? Sebegitu sulitkah menggali lubang di tanah? Kucing saja masih bisa lebih pintar!

Dan banyak juga pendaki-pendaki yang masih saja menggunakan bahan-bahan kimia yang bisa merusak. Jangan heran kalau menemukan bungkus sabun/shampo yang tergeletak dekat di mata air.

3. BERSIKAP ACUH TAK ACUH DAN PASIF.

Menganggap tugas konservasi itu adalah tugasnya penjaga Taman Nasional, porter, dan LSM lingkungan. Padahal pendaki sendirilah yang punya bagian besar dalam menjaga lingkungan.

Juga tidak mengindahkan kearifan lokal yang telah ditetapkan masyarakat setempat. Tertulis ataupun tidak tertulis. Seringkali mitos-mitos mistis di gunung itu sebetulnya adalah usaha untuk konservasi dari masyarakat.

Jangan sampai bilang begini, ” Saya bukan pecinta alam, kok. Cuma penikmat alam. Jadi bukan tugas saya dong untuk konservasi?”

Heran dengan orang yang bangga dengan menuliskan jejaknya di bebatuan ini.
Heran dengan orang yang bangga dengan menuliskan jejaknya di bebatuan ini.

4. MERUSAK KEASRIAN GUNUNG

Tidak sulit menemui corat-coret vandalisme di bebatuan, batang pohon, bahkan pos pendakian. Mengambil flora & fauna langka seperti bunga edelweiss, bertindak sembrono sehingga mengakibatkan kebakaran hutan. Puntung rokok dan bekas api unggun yang masih menyala, membuka jalur yang tidak seharusnya, membuang tissue basah kotor seenaknya dan masih banyak lagi.

5. TIDAK MEMBAGIKAN PENGETAHUAN TENTANG PENDAKIAN KONSERVATIF

Tak dipungkiri, mendaki gunung sekarang sudah terkesan menjadi sebuah ‘wisata’. Apalagi banyak pengaruh dari acara televisi, film, blog, forum dan banyak media lainnya.

Membagikan semangat mendaki gunung kepada orang-orang baru tanpa dibarengi semangat konservasi hanya akan menjadikan para pendaki tersebut menjadi generasi pendaki yang cenderung antipati terhadap lingkungan dan hanya mementingkan kesenangan semata.

Sebagian dari kita mungkin pernah melakukan hal atas, secara sengaja maupun tidak sengaja. Yang pernah, tolong jangan diulangi lagi dan mari saling mengingatkan kepada rekan pendaki yang lain.
Semoga gunung-gunung Indonesia masih bisa dinikmati anak-cucu kita nantinya. Amin.

Salam lestari!
Ingatlah bahwa masih ada anak cucu kita.
Ingatlah bahwa masih ada anak cucu kita.


sumber sahabat alam

“SLAYER”

Ketika terbaring dikamar, sambil melihat ditumpukkan pakaian, muncul dalam pandanganku sebuah benda berwarna kuning emas dengan biz merah. Lalu ku ambil benda tersebut sambil bicara dalam hati.“susahnya juga dapat ini barang”.
Sambil merenung dan mengingat masa lalu perjuangan untuk mendapatkan benda ini,, tidak segampang yang dipikirkan dan tidak semudah juga yang dipikirkan. Tau kah saudara benda apakah itu ??? Jika saudara membaca judulnya pasti saudara sudah tau, ya,, benar sekali,, SLAYER.

Bagaimanakah menurut saudara, apa sih slayer itu ?..
Kain, Kacu, .atau apalah,,.....
Tidak masalah, bagaimana pendapat anda apa itu slayer.
Pada artikel ini saya akan memperkenalkan apa itu slayer, walaupun tidak begitu baik dan jelas.

Slayer,, .. menurutku berasal dari Bahasa Inggris,.. mungkin....!!???...
Sebuah benda yang berbahan kain, entah itu kain yang kasar, licin, lembut, dsb..
Sebuah kain dengan ukuran ± 1m x 1,5 m, bisa lebih kecil atau lebih besar.
Warnanya pun bisa satu warna saja, ataupun terdiri dari beberapa kombinasi warna.
Kain ini (slayer) kalau di beli di penjual kain, sekitar Rp.25.000,-.. Lumayan terjangkau kan,,,

....TAPI....

Ada tapinya,, saudara,,,,
Bagi seorang yang masuk dalam organisasi pecinta alam atau yang biasa disebut Mahasiswa pecinta alam (mapala) atau Kelompok pecinta alam (KPA), slayer ini mempunyai nilai-nilai dan harga yang tidak dapat diukur dengan uang atau materi,,

Kata pepatah, , “Jika sesuatu itu sulit didapatkan, maka sesuatu itu sangat berharga”

Slayer ini jika didunia militer kami samakan dengan baret seorang prajurit,, MENGAPA ?
Mungkin jika saudara sudah pernah atau masuk dalam pendidikan dasar organisasi pecinta alam, sudah paham dan mengerti,

Tapi apabila saudara tidak pernah atau bukan anggota pecinta alam maka saudara pasti tidak paham alias tidak ada bayangan kenapa slayer ini begitu dikeramatkan atau sakral bagi anggota pecinta alam...

Slayer melambangkan identitas masing-masing organisasi pecinta alam atau hal yang paling dapat membedakan antara anggota organisasi yang satu dengan yang lain. Sama halnya dengan baret tentara, hijau untuk (infanteri), merah (kopassus), jingga (paskhas), dll.

Untuk mendapatkan slayer ini tidak gampang, sama dengan baret tentara. Hanya orang-orang yang mempunyai ketahanan mental dan fisik saja yang pantas untuk mendapatkan slayer.
Kerasnya alam dan kerasnya intruktur/senior dalam pendidikan dasar sebenarnya tidak ada apa-apanya...

Yang sulit ditaklukkan yaitu DIRI SENDIRI...

Rasa egoisme, mau menang sendiri, malas, capek, lapar, sedih, panas, dingin, licik, dll akan keluar dengan sendirinya ketika manusia berada di alam terbuka (hutan).

Oleh karena itu dalam menjalani pendidikan dasar, semua hal tersebut berusaha ditaklukkan dan dilawan oleh mereka yang masuk sebagai pecinta alam.

Rasa persaudaraan ditumbuhkan sehingga tidak ada lagi perbedaan, semua pecinta alam itu bersaudara. Walaupun bukan saudara serahim, tapi lebih erat ikatan kekeluargaannya.

Tau kah saudara,, ketika dihutan siapakah yang akan menolong dan membantu saudara ketika mengalami kecelakaan dan musibah ???
Tuhan.. ???
Iya,, tapi melalui siapa ??? tentunya orang yang berada di dekat kita, yaitu saudara kita.

Setelah melalui pendidikan dasar yang rasanya bercampur aduk namun enak, ada manis, ada keras, ada religiusnya, dll, tibalah hari penjemputan dimana seluruh anggota organisasi pecinta alam mulai dari angkatan terakhir sampai senior-senior hingga dewan pendiri datang untuk melihat adik-adik mereka yang baru lahir..
Pada saat upacara penutupan pendidikan dasar tersebut maka seorang calon pecinta alam di lantik menjadi pecinta alam dengan pemasangan slayer dileher. Maka dengan resmi saudara dinyatakan menyandang sebutan pecinta alam walaupun pada dasarnya seorang manusia itu adalah pecinta alam.

Bagi saudara, saya jamin, saudara akan meneteskan air mata ketika saudara dilantik menjadi anggota pecinta alam.Karna saudara telah berhasil melalui rangkaian pendidikan dasar yang sangat keras dan sulit.

Dari beberapa uraian kata-kata diatas, hanya sebagian kecil saja mengapa slayer bagi seorang pecinta alam teramat sangat berharga,,
Jika saudara masih penasaran, silahkan saudara bergabung menjadi seorang pecinta alam, dan saudara akan rasakan sendiri betapa bangganya menjadi seorang pecinta alam.

sumber NAVERNOS UNHALU

PENDIDIKAN DASAR CINTA ALAM SISPALA OASIS MELAHIRKAN 15 GENERASI LASKAR HIJAU

salam lestari buat semua dunia maya
alhamdulilllah .. setelah menjalani latihan fisik dan materi ruangan kurang lebih 6 bulan lama..
dari 40 orang yang mengajukan nama dan mengikuti proses prosedur syarat buat kelapangan. dan akir nya terpilih 15 orang laskar hijau SISPALA OASIS SMK NEGERI PADANG. setelah berhasil mengikuti DIKDACALAM 7 selajut nya sispala oasis akan mengadakan, 
pelantikan ALB (anggota luar biasa)
yang insa allah akan di lakukan dalam waktu dekat ini .dan pergantian DPH 

ada pun beberapa nama 15 anggota muda sispala oasis smk negeri 2 padang yang insa allah akan admin poskan dalam beberapa hari kedepan..
harapan dan masa depan keluarga besar oasis kini di tangan mereka..makin jaya kah atau akan terbakar ataukah mungkin bungkam atau hanya tingga nama....



Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda